Mengkendek, Humas IAKN Toraja – Menindaklanjuti hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen Kementerian Agama Republik Indonesia, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja menggelar rapat yang dipimpin langsung oleh Rektor, Dr. Agustinus, M.Th. hari ini (Senin, 24 Maret 2025) di Ruang Pertemuan Lt. 1 Gedung Rektorat.
Pembahasan utama dalam rapat ini meliputi pembahasan moderasi beragama, toleransi, layanan keagamaan, dan ekoteologi, untuk membangun kehidupan beragama yang harmonis di Indonesia.
Rektor IAKN Toraja dalam sambutannya menyampaikan bahwa moderasi beragama dan toleransi adalah kunci dalam menjaga kerukunan antarumat beragama, terutama di wilayah dengan keberagaman tinggi seperti Toraja. "Kita harus terus berupaya menciptakan ruang-ruang dialog yang inklusif dan menjunjung nilai-nilai persaudaraan," ujarnya.
Selain itu, Menteri Agama RI dalam Rakernas yang digelar pada Januari lalu, menekankan pentingnya layanan keagamaan yang inklusif serta penerapan konsep ekoteologi. Ekoteologi bisa dipahami sebagai konsep yang membahas tentang inter-relasi antara pandangan teologis yang terkandung dalam ajaran agama dengan alam, khususnya lingkungan. Ekoteologi menjadi perhatian dalam rangka membangun kesadaran akan pentingnya menjaga alam sebagai bagian dari tanggung jawab bersama.
Dalam rapat yang digelar IAKN Toraja ini, juga dibahas tentang konsep "Kurikulum Cinta", yang diperkenalkan oleh Menteri Agama RI. Kurikulum ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai kasih sayang, kepedulian sosial, dan harmoni dalam pendidikan khususnya keagamaan. Implementasi kurikulum ini diharapkan dapat memperkuat karakter mahasiswa dalam membangun relasi yang lebih baik dengan sesama dan lingkungan sekitar.
Setelah sesi pembahasan kebijakan nasional, rapat dilanjutkan dengan pembahasan seputar Akademik dan kegiatan lainnya di lingkungan IAKN Toraja yang meliputi peningkatan kualitas pendidikan, penguatan kurikulum berbasis moderasi beragama, serta pengembangan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Rapat ini menjadi momentum penting bagi IAKN Toraja untuk semakin menguatkan perannya sebagai institusi pendidikan yang berkontribusi dalam membangun masyarakat yang religius, toleran, dan peduli terhadap lingkungan.
Dokumentasi & Narasi : Rusdin
Editor : AR.